Tuesday 30 December 2014

Bikin Teori Ngawur Jatuhnya AirAsia QZ8501, Presenter Fox News Dihujat Netizen

Pembawa acara Fox News, Anna Koiman menuai hujatan di internet karena membuat teori ngawur terkait jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501. Menurut wanita berambut pirang itu, penyebabnya adalah karena pilot Indonesia mengalami kesulitan membaca data pesawat karena perbedaan satuan ukuran internasional.

Dalam acara tersebut, Kooiman mewancarai mantan juru bicara asosiasi keselamatan penerbangan (FAA) Scott Brenner. Kooiman dalam wawancara itu menuturkan adanya perbedaan standar sistem metrik dengan yang diterapkan di Indonesia.

"Bahkan saat kita berpikir tentang temperatur, itu Fahrenheit atau Celcius. Itu kilometer atau mil. Anda tahu, semua tentang pelatihan mereka bisa serupa tapi berbeda," kata Kooiman.

Sementara itu, Brener menjelaskan, pilot-pilot Amerika sangat terlatih menerbangkan pesawat meski dalam kondisi cuaca buruk sekalipun. Hal ini berbeda dengan pilot-pilot asing yang terbiasa menggunakan pilot otomatis.

Seperti diketahui, pilot AirAsia yang hilang, Kapten Irianto merupakan mantan perwira TNI Angkatan Udara. Oleh Brenner diklaim, sebagian kecelakaan pesawat disebabkan oleh kesalahan pilot.

Meski mendapat penjelasan demikian, Kooiman terus memberondong pertanyaan terkait perbedaan satuan ukuran. Kontan saja, oleh netizen hal itu dinilai sebagai teori konyol.

Netizen menyebut jika semua spekulasi dari media tidak akurat, namun apa yang disebutkan Kooiman jauh lebih buruk. Demikian dilansir dari Daily Mail.

No comments:

Post a Comment